Muh. Saleh mengapresiasi PT. BMS yang telah berinvestasi di Kabupaten Luwu yang diharapkan dapat memberikan dampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Luwu.
“Dampak sosial yang diharapkan PT. BMS dapat memaksimalkan potensi yang ada di Kabupaten Luwu, dalam artian sumber daya manusia yang direkrut merupakan tenaga kerja lokal sehingga dapat menurunkan angka pengangguran,” ungkap Muh. Saleh.
Ia menuturkan kehadiran PT BMS diharapkan dapat memberi dampak ekonomi kepada masyarakat melalui berbagai sektor baik terlibat langsung sebagai tenaga kerja maupun secara tidak langsung melalui UMKM.
Selain itu, Pj. Bupati Luwu juga mengharapkan dapat meningkatan pola kerjasama antara Pemerintah daerah dengan PT. BMS dari sejumlah sektor.
Sementara itu, Site Project Manager PT. BMS
Zulkarnain menjelaskan bahwa pembangunan smelter pabrik 1 telah rampung 100% dan pabrik 2 telah 40% yang diharapakan juga selesai pada tahun ini.
"Kami sudah lakukan uji coba, kami kejar bulan ini harus sudah produksi massal," terang Zulkarnain.
Usai pertemuan, rombongan berkesempatan untuk memasuki area pabrik untuk melihat proses kerja produksi nikel.
Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, M.M, Kepala Bappelitbangda Moh. Arsal Arsyad, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Albaruddin, Kepala Dinas Kependudukan dan Capil Andi Darmawangsa, Kadis Pendididikan Andi Palanggi, Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Muh. Rudi, dan Camat Bua Muh. Satti.(*)