Surabaya, Informasi-Terkini.id - Kelompok geng motor di surabaya mulai berulah dan memakan korban. Pecahnya kejadian itu berawal dari ajakan lewat Whatsap perang sarung pada 9/4/2023 sekira pukul 01.00 wib, hingga berakhir di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Ketiga pelaku yang masih pelajar dibawah umur IQ 17 Tahun, SL 16 Tahun, SR 14 tahun berhasil di amankan polisi. setelah ada korban terkait ulahnya di pertemuan perang sarung yang di sepakati JL. Raya depan Gg.2 genting Asemrowo Surabaya terwujud.
Menurut penjelaskan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Herlina dari hasil penyidikan," Awalnya perang sarung, akan tetapi ketiga pelaku yang mengetahui kalah jumlah melakukan pembalasan dengan senjata tajam," Ujarnya.
" Untuk korban masih dalam perwatan medis, korban apakah juga dari geng..? pihaknya belum mengetahui dari geng mana," Jelasnya AkBP Herlina. Selasa 11/4/2023.
Di tempat yang sama Kasat Reskrim Polres pelabuhan perak surabaya AKP Arif Rizky Wicaksono menerangkan sebelum pecah tawuran itu, SL sebagai joki mengendarai sepada motor bersama IQ yang sudah membawa celurit sepanjang 1,8 meter dan bangku paling belakang yaitu SR membawa sarung yang ujungnya di ikat, Lanjut Kasat Reskrim saat Confrensi pers.
" SR lalu putar balik dimana SL mendekati korban yang berlari dan hampir ditabrak lalu berteriak kiri dan kemudian IQ bacok dari samping kanan dan mengenai kepala belakang korban hingga luka sedangkan SR memukul korban dengan sarung dan mengenai kepala," Ujarnya.
" Kami juga menyita clurit kurang lebih 1,8 Meter, pedang 60 meter, pesan chat Whatsap tantangan perang, 2 unit sepeda motor susuki smash dan honda beat hitam sebagai barang bukti. Sedangkan ketiga pelaku kami kenakan pasal 170 KUHP ayat 2 ke 2 di ancam hukuman (9 tahun), pasal 351 KUHP ayat 2 (5 tahun) penjara," Tutupnya.(irfan)