Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman hadir langsung pada HUT yang Mengusung tema "Kerja Kolaboratif Menuju Pangkep Hebat".
Gubernur Andalan, menyerahkan bantuan keuangan sebesar Rp23milyar200juta untuk Pemkab Pangkep.
Namun ia memberikan target waktu enam bulan untuk penggunaan anggaran bantuan keuangan.
Bantuan keuangan ini katanya diperuntukkan untuk pembangunan Refuse Derived Fuel (RDF).
"RDF baru ada beberapa di Indonesia, di Pangkep nanti yang kelima," Tuturnya.
Pembangunan pengolahan sampah RDF merupakan kerjasama Pemprov Sulsel, PT Semen Tonasa dan Pemkab Pangkep.
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) mengatakan, menyambut HUT Pangkep berbagai kegiatan telah dilaksanakan. Salah satunya Pangkep mengaji serentak yang dilaksanakan organisasi perangkat daerah, sekolah dan instansi.
MYL menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Andalan yang telah memperioritaskan perbaikan jalan, khususnya Tondong Tallasa mulai dari Minasatene.
Dikatakan MYL, pertumbuhan ekonomi makro daerah Pangkep mengalami trend positif terjadi peningkatan dari angka 1,69 persen saat pandemi Covid-19 namun saat ini tumbuh menjadi 3,46 persen. Tahun 2021 tingkat pengangguran terbuka berada angka 5,86 persen menjadi 5,23 persen.
Terkait RDF, diharapkan persoalan sampah bisa diselesaikan. Sebab, sampah akan diolah menjadi sumber energi industri.
"Dengan support Pemprov Sulsel dan PT Semen Tonasa kita wujudkan RDF untuk menghasilkan green energi," Ujarnya.
Seusai menghadiri acara Seremonial puncak peringatan HUT ke-63 Pangkep di Tondong Tallasa, Gubernur andalan menghadiri dan meresmikan bengkel andalan SMK Provinsi Sulawesi Selatan serta meresmikan Mall Pelayanan Publik. (AM)