NTT, Informasi-Terkini.id - Dalam rangka mendengarkan keluh kesah masyarakat secara langsung Wakapolres Ende Kompol Ahmad, S.H menggelar pertemuan dengan masyarakat bertajuk “Jumat Curhat” di di Kelurahan Tetandara, Jum'at (6/1/23) 14.10 wita .
Turut hadir dalam acara Jumat Curhat Kapolsek Ende, Kasat Binmas, Kasat Intelkam, Kasat Narkoba,KBO Reskrim, Babinsa Kelurahan Tetandara, Lurah Tetandara, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh wanita dan Warga masyarakat Waniwona KelurahanTetandara.
Kegiatan tersebut di buka oleh Lurah tetandara Anwar Hama, S.H. dan di lanjutkan dengan penyampaian oleh Wakapolres Ende Kompol Ahmad, S.H tentang maksud dan tujuanya kegiatan jumat Curhat ini
Dalam arahannya Wakapolres Ende Kompol Ahmad, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk mendengarkan Permasalahan, Pengaduan, Kritik, Saran dan unek-unek tentang kejadian di kelurahan atau tempat tinggal Bapak Bapak mereka bisa di sampaikan ke kami, kami akan dengar dan di jawab langsung oleh kami dan kami juga akan bagikan kartu nama Bapak Kapolres Ende ada nomor HP Tertera disitu bisa hubungi kalau mau melaporkan tentang kejadian di Ende.
Tujuanya sebagai bentuk pelayanan kami kepada masyarakat jangan sampai hanya informasinya dari bawah saja tidak sampai di pimpinan kami, kami ingin dengar langsung permasalahan yang terjadi di masyarakat khusuanya di Waniwona kelurahan Tetandara ini. Dalam kegiatan tersebut terdapat beberapa aspirasi yang disampaikan oleh Tokoh dan Masyarakat Waniwona Kelurahan Tetandara diantaranya :
Dari Bapak H. Pidjo toya selaku Tokoh Agama menyampaikan bahwa di kampung kami masih adanya miras dan perjudian, saran Polres Ende lakukan patroli kalau bisa polisi turun lapangan untuk mengimbau.
Dari Bapak Muhammad Ruslin selaku Ketua RW 01 tetandara menyampaikan bahwa ada pesta di kampung kami masih ada minuman keras, tolong ambil tindakan Polres Ende, permintaan seluruh Bhabinkamtibmas di Kecamatan Ende Selatan bantu backUp proses pemilihan dan penghitungan suara saat Pilkada di Kecamatan.Ende selatan
Sementara itu dari Tokoh wanita waniwona ibu Nona H.Hasan menyampaikan bahwa intel Polres mengajak anak anak minuman keras, minta kebijakan dari lantas mengenai tilang kendaraan kalau bisa yang tidak pake helm berboncengan di belakang jangan ditilang. dilanjutkan dari Ketua pemuda waniwona Bapak Mardin abubekar menyampaikan bahwa pada saat berikan ijin keramaian batas sampai jam 12 mlm tapi kenapa masih ada dengar suara dan di situ ada Polisi yang hadir, kendaraan bisik tengah malam jam 10 mlm ke atas (tlng polantas tertibkan), kalau ada bencana alam dari pemerintah tidak ada pemberian bantuan.
Terakhir dari Bapak Daniel Obianus sunsuet selaku Guru (PNS) menyampaikan bahwa tertibkan bengkel las tengah malam masih beroperasi, minta sosialisasi aturan pendampingan2 penyelesaian masalah2 yang ada dikelurahan.
Semua saran dan aspirasi yang di sampaikan oleh Tokoh agama, tokoh Masyarakat dan Warga waniwona, Kelurahan Tetandara langsung di jawab oleh Wakapolres Ende.
Lebih lanjut, Wakapolres mengatakan bahwa tidak hanya secara tatap muka langsung masyarakat apabila ada keluhan atau masukan bisa menghubungi Call Center Polres Ende yang telah disebarkan melalui akun resmi Polres Ende.
“Ada juga twitter, facebook, instagram, dan nomor WhatsApp Bapak Kapolres Ende juga kita sudah sebarkan di media sosial guna untuk menerima berbagai keluhan, masukan, kritik, saran, yang diberikan masyarakat untuk Polres Ende,” tegasnya
“Intinya, masyarakat bisa menyampaikan keluh kesah, curhatan atau saran masukan dan kritik, supaya kami bisa tindak lanjuti segera,” imbuhnya (Eliyanto)