Proyek Pengerajaan Peningkatan Jalan Kecamatan Kambowa Diduga Dikerjakan "Asal Jadi" Kadis PUPR Butur Serta Kontraktor "Terancam Masuk Bui"

Doc : Ali Sabarno (Kanan) dan  Ketua DPD JPKPN Sultra Woroagi (Kiri) 



SULTRA, INFORMASI-TERKINI.id,-- Pekerjaan peningkatan jalan kecamatan kambowa di desa konde kabupaten buton utara tuai kritikan pedas aktivis, Minggu (29/01/2023).

Pasalnya pekerjaan peningkatan jalan kecamatan kambowa desa konde diduga dikerjakan asal jadi. 

Pekerjaan yang diduga menghabiskan anggaran negara sebesar 3,2 miliar Rupiah.

Diketahui anggaran tersebut bersumber dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diawasi langsung oleh Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara. 

Ketua Investigasi dan Penkajian Kasus Ali Sabarno Dewan Pimpinan Daerah Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan Nasional (DPD JPKPN) Sulawesi Tenggara, Ali Sabarno mengatakan bahwa dirinya bersama tim sudah turun langsung ke lokasi. 

"Memang kondisi dan cara pekerjaannya kami duga kuat asal jadi, pasalnya yang kami temukan di lapangan aspal yang seharusnya tidak berhamburan dan dapat membahayakan pengendara yang menggunakan jalan tersebut,"Kata Ali Sabarno saat ditemui disalah satu warkop di kota kendari. 

Dalam temuannya pekerjaan peningkatan jalan kecamatan kambowa ada dugaan indikasi korupsi dan main mata antara kadis, kabid serta kontraktor. 

"Kami curiga ada dugaan permainan mata antara kontraktor,  kabid,  serta kepala dinas PUPR kabupaten buton utara,  sehingga penting bagi kami selaku sosial control untuk melaporkan temuan kami ini di aparat penegak hukum,"Tegas Ali. 

Ali sabarno saat ditanyai mengenai persiapan pelaporan atas temuannya mengatakan bahwa timnya sementara menyusun laporan tersebut.

"Tim kami sementara menyusun laporan temuan ini, target pelaporannya kami akan tujukan ke kejati sultra yang bertanggung jawab bukan hanya pada dugaan tindak pidana korupsinya saja, tapi sebagai tim pengamanan dan pengawalan proyek strategis, dan selain kejati laporan ini juga akan kami tembuskan ke KPK sebagai acuan bagi KPK untuk memanggil kepala dinas PUPR, kabid terkait,  ppk dan pptk serta kontraktor sesuai amanat undang-undang 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi,"Ujar Ali Sabarno.

Ali Sabarno juga menambahkan bahwa sumber anggaran pekerjaan tersebut bersumber dari dana PEN. 

"Sumber anggaran ini bersumber dari dana PEN sehingga yang menjadi penanggung jawab penuh dalam anggaran dana PEN adalah bupati Buton Utara, tentunya dalam dugaan kasus ini nama Bupati Buton Utara harus terseret,"Tegas Ali Sabarno. 

Ali Sabarno menegaskan bahwa laporan kali ini adalah laporan spesial bagi kejati sultra yang baru. 

"Kami sambut kejati baru dengan laporan dugaan korupsi peningkatan jalan kecamatan kambowa Butur yang akan menjadi kado bagi kepala kejaksaan tinggi yang baru,"Tuturnya. 

Diketahui pekerjaan tersebut dikerjakan oleh cv naufal pusat bau-bau dan kosultan supervisi cv tri elips konsultan. 

DPD JPKPN Sultra melalui ketua investigasi dan pengkajian kasus diketahui telah banyak melaporkan kasus dugaan korupsi dan berhasil mengungkap beberapa kasus dugaan korupsi yang ada di Sultra. 

Saat dikonfirmasi via whatsapp oleh tim redaksi media informasi terkini, kepala dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) kabupaten buton utara (Butur) Mahmud Buburanda mengatakan jika ada temuan akan diperintahkan untuk memperbaiki pekerjaan tersebut. 

"Saya cek dulu sama PPK Pak Zalman terkait laporan tersebut, sesuai prosedur PPK dan direksi teknis berkewajiban melakukan pengendalian pekerjaan berupa pemeriksaan lapangan dan sekiranya ditemukan pekerjaan tersebut tidak sesuai spec kontrak maka PPK akan memerintahkan kepada penyedia untuk dilakukan perbaikan atau pembongkaran atau jika sekiranya setelah diperintahkan perbaikan tetapi pihak penyedia tidak memperbaiki maka tidak akan dibayarkan,"Kata Kadis PUPR Buron Utara kepada tim redaksi media Informasi Terkini. 

Saat ditanya mengenai selesainya pekerjaan peningkatan jalan kecamatan kambowa Mahmud Buburanda menjelaskan bahwa dirinya tidak mengetahui. 

"Saya kurang tahu, sebaiknya ditanyakan kepada PPKnya pak zalman terkait progres pekerjaan yah,"Tutup Kadis PUPR Butur.

Saat dikonfirmasi via seluler (28/01/2023) PPK peningkatan jalan kecamatan kombawa kabupaten buton utara Zalman memilih "Bungkam" sehingga konfirmasi dari tim redaksi media Informasi Terkini tidak dijawab.




Editor : NH
Previous Post Next Post