Press Release Akhir Tahun 2022 Dilaksanakan Polres Pangkep, Ini Keterangan Kapolres Pangkep

INFORMASI TERKINI.id, PANGKEP-- Polres Pangkep melaksanakan Press Release tahun 2022 yang dipimpin Kapolres Pangkep AKBP Ari Kartika Bhakti, S.Ik, M.Kp didampingi Wakapolres AKBP H. Saharuddin P., SH, Kabag Ops Kompol Misbahuddin, SH, Kasat Lantas
AKP Ida Ayu Made Ari Suastini, SH, Kasat Polairud AKP Eka Bayu Budhiawan, S.Ik, Kasat Reskrim IPTU Laode M. Jefri Hamzah, S.Tr.K, Kasat Narkoba IPTU Putut Yudha Pratama, S.Tr.K, Kasi Humas IPTU Imran, SH. Yang berlangsung Jum'at 31 Desember 2022, Pukul 10.00 Wita di Aula Mapolres Pangkep

Seperti yang disampaikan Kapolres Pangkep bahwa data situasi Kamtibmas periode Tahun 2022 dengan jumlah tindak pidana yang terjadi pada Tahun 2022 sebanyak 230 kasus jika dibandingkan dengan tahun 2021 sebanyak 223 kasus terjadi peningkatan jumlah tindak pidana sebanyak 90 kasus (30%). Penyelesaian Tahun 2022 sebanyak 276 kasus, tahun 2021 sebanyak 71 kasus, penyelesaian tindak pidana mengalami peningkatan sebanyak 105 kasus (38%).

Jumlah tindak pidana menonjol pada Tahun 2022 sebanyak 75 kasus tahun 2021 sebanyak 50 kasus, mengalami peningkatan 25 kasus 33,3%. Penyelesaian tindak pidana menonjol Tahun 2022 sebanyak 59 kasus tahun 2021 sebanyak 57 kasus mengalami peningkatan sebanyak 2 kasus (3,4%).

Jumlah tindak pidana korupsi Kapolres Pangkep sampaikan, Tahun 2022 sebanyak 1 kasus yaitu kasus dengan tindak pidana korupsi penyelewengan dana PD DPR (perusahaan daerah bank perkreditan rakyat) citramas Kabupaten Pangkep ke PT Banda Yudha Internusa global ta 2019 BB yang disita sebanyak Rp 250 juta, dibanding tahun 2021 nihil kasus, mengalami peningkatan satu kasus (100%). Penyelesaian tindak pidana korupsi Tahun 2022 sebanyak 1 kasus tahun 2021 sebanyak 1 kasus tunggakan kasus tahun 2020 BB yang disita sebanyak Rp 203.292.122, penyelesaian kasus tetap.

Sementara data laka lantas tahun 2022 sebanyak 104 kasus, penyelesaian 87 kasus, tahun 2021 sebanyak 107 kasus penyelesaian 78 kasus. Terjadi penurunan sebanyak 3 kasus (2,8%) dan peningkatan penyelesaian sebanyak 9 kasus (10,3%).

Data pelanggaran lalu lintas Tahun 2022 jumlah pelanggar sebanyak 2725 denda tilang Rp 94 juta, tahun 2021 sebanyak 98, denda tilang Rp 15.853.000,-, mengalami peningkatan jumlah pelanggar sebanyak 2.227 81,7% sedangkan denda tilang pelanggar lalu lintas mengalami peningkatan Rp 78.147.000,- (83%).

Untuk data penanganan narkotika oleh Ari dikatakan, Tahun 2022 LP masuk 28 kasus, 38 tersangka, selesai 28 kasus, 35 tersangka. Tunggakan kasus 2021 sebanyak 6 kasus 8 tersangka selesai di Tahun 2022. Tahun 2021 LP masuk 44 kasus, 61 tersangka, selesai 53 kasus, 77 tersangka. Tunggakan kasus Tahun 2022 sebanyak 6 kasus, 11 tersangka yang sementara proses sidik (selesai tahun 2023). Terjadi penurunan kasus dari tahun 2021 dibanding Tahun 2022 sebanyak 16 kasus (36,4%).

Lanjut Ari, Penangkapan Satpol Air pada Tahun 2022 sebanyak 5 kasus, tahun 2021 sebanyak 2 kasus maka terjadi peningkatan sebanyak 3 kasus (60%). Penyelesaian kasus satpol air pada Tahun 2022 sebanyak 3 kasus jika dibandingkan dengan tahun 2021 sebanyak 2 kasus maka mengalami peningkatan sebanyak 1 kasus (33,3%).

Tambah Ari, Data problem solving Tahun 2022 sebanyak 93 kasus. Jika dibandingkan tahun 2021 sebanyak 84 kasus maka data problem solving mengalami peningkatan sebanyak 7 kasus (7,5%).

Kapolres Pangkep juga menyampaikan jumlah personil yang dilibatkan dalam Ops Lilin 2022 (Ploting pada pos pengamanan) yakni Polri 50, TNI 8, Satpol PP 4, Dishub 4, Dinkes 8, Telkom 4, Damkar 8, BPBD 4, Saka Bhayangkara 4. Jadi Jumlah total 94 personil dengan rincian Polri 50 personil dan Inkait 44 personil

Sedangkan jumlah personil PAM malam tahun baru, Polri 237, TNI 30, Satpol 50, Dishub 36, Dinkes 10, BPBD 10, dengan total jumlah 372 personil.

Saat wawancara dengan Awa Media ditanyakan tentang kasus korupsi, Kasat Reskrim IPTU Laode M. Jefri Hamzah, S.Tr.K bahwa 1 Kasus korupsi berkasnya sudah dikirim yang dilakukan 2 orang inisial AH dan AN (Peran utama).

Kemudian untuk kasus Lantas, Kasat lantas AKP Ida Ayu Made Ari Suastini, SH mengatakan untuk Lalin ada statemen dari Kapolri, maka dalam penanganannya pihaknya melakukan perbanyak petugas yang turun diberbagai tempat dan melakukan teguran dan pembinaan pembinaan terhadap para pelanggar lalin.

Selanjutnya untuk sosialisasi dari aturan-aturan terbaru lalu lintas tentunya oleh Kasat lantas Ida Ayu, menjawab bahwa mengadakan pengumuman lewat berbagai media, dengan menyebarkan berbagai selebaran, pemasangan spanduk dan baliho, persuratan ke berbagai instansi dan lembaga terkait, perbaiki dan lengkapi tanda-tanda lalu lintas, serta penanganan tindakan dengan cara yang lebih humanis. (AM)
Previous Post Next Post