Dugaan pungli Ke Sekolah Dengan Dalil Hardiknas Di Kepulauan Selayar, Ini Penjelasan Kadis.!!

(Foto Ilustrasi Dugaan Pungli)

Selayar, INFORMASI TERKINI.ID-Adanya informasi yang diterima awak Media ini bahwa Diduga terjadi praktik dugaan Pungli pada dinas Pendidikan kepulauan Selayar dengan Dalil Pembayaran Kegiatan Hardiknas.


Salah satu Oknum Kepala Sekolah yang Ingin dirahasiakan identitasnya ke awak media ini mengirimkan Pesan Via WhatsApp Kamis 16/6/2022 terkait

Dugaan Pungli dengan dalil kegiatan Hardiknas yang diduga pihak Dinas Pendidikan Atas nama Ummi dan Dempa diduga melakukan Pungutan terhadap Sejumlah sekolah Dasar dan SMP di kabupaten Selayar.

Menurut sumber Semua Sekolah SMP disuruh bayar 200 ribu terkait hardiknas

"Jadi semua Sekolah SMP itu bayar 200 untuk kegiatan Hari Hardiknas,Baru tidak adaji Kegiatan.Ungkapnya

Mengenai dana yang disetor itu kita kumpul ke Pak.Kabid ketenagaan


Kemudian sumber pun menambahkan Coba Konfirmasiki dengan pak Kabid karna saya dengar informasi, sejumlan guru-guru yang Terima Sertifikasi Diduga ada yang Membayar.


Lebih jauh Sumber Menambahkan bahwa Diduga Kepala sekolah SD itu Bayar 150 Hingga 200 Rb,dan jumlah sekolah Yang ada di Selayar itu Sekitar Seratusan.pungkasya


Terkait Hal tersebut,awak media ini melakukan konfirmasi dan klarifikasi ke pihak dinas pendidikan Selayar yakni ibu.ummi selaku kepala seksi "Ada rapat dengan kepala sekolah dari sebelumnya untuk kegiatan hardiknas ,dan hardiknas kan harusnya diselenggarakan 2 Mei.tapi kan ada kegiatan dalam Rangka yang lain.


Menurut ummi uang 200 itu memang ada,dan akan diselenggarakan lomba bukan istilahnya Pungutan,tapi kontribusi dari sekolah.

Cuma kan kita disni ditugaskan untuk menyampaikan ke sekolah

Kita akan mau adakan kegiatan,tapi dikantor tidak anggaran.

Atau kita minta informasi ke kabidkumi saja pak.tururnya


Kemudian awak Media ini menghubungi Kabid Dinas pendidikan Selayar, menurut sumber informasi atas nama Dempa Kamis 16/7/2022,tidak merespon via telepon awak media ini, Namun Media ini terus melakukan upaya konfirmasi dan klarifikasi guna pemberitaan selanjutnya.


Dikonfirmasi terpisah salah satu Aktivis Penggiat Anti korupsi yakni Sul,saat ditemui disalah satu rumah makan di Makassar, mengatakan jika hal tersebut benar adanya, Pungut biaya dengan Dalil kegiatan., Sementara kegiatan tidak dilaksanakan ya.!!! Pasti muaranya jelas berpotensi Pungli.


Nanti kami pelajari seperti apa,kalau hal tersebut kami pandang bahwa kuat dugaan PUNGLI,Kami tidak segan-segan laporkan oknum tersebut ke aparat penegak hukum,dalam hal ini Polres Selayar atau ke tingkat lebih tinggi Polda Sulawesi Selatan.tutup Sul.

Dok:Kadis pendidikan kepulauan Selayar/screenshot

Dikonfirmasi Kadis pendidikan kepulauan Selayar yakni Drs.Mustakim.,KR,MM,Pd via WhatsApp Jumat 17/6/2022 mengatakan Terimakasih informasinya Pak,Pelaksanaan Upacara hardiknas tiap tahun diperingati setiap tanggal 2 Mei, tetapi karena 2 Mei 2022 bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 1443 H.Sehingga atas petunjuk dari Kemdikbud, Riset dan Teknologi, Upacara dilaksanakan pada hari Jum'at 13 Mei 2022.Dan untuk tingkat Kab.Kepulauan Selayar dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Kepulauan Selayar.


Terkait dengan adanya kontribusi setelah Saya konfirmasi dengan Sekdisdikpora,memang kesepakatan rapat dengan MKKS Kabupaten,K3S Kabupaten dan pengurus PGRI Kabupaten Kepulauan Selayar,menyepakati tiap kepala Sekolah berkontribusi sebanyak Rp 200.000 dengan Kegiatan Upacara dan Cerdas Cermat Tingkat SD.namun sampai saat ini Kepala sekolah yang berkontribusi belum cukup seperduanya dari jumlah Kepala sekolah yang ada,sehingga pelaksanaan Cerdas Cermat Tingkat SD belum terlaksana karena dana yg diharapkan masuk dari kontribusi Kepala Sekolah belum ada.


Tadi menurut Informasi Pak Sekdis telah memanggil Ketua MKKS dan Ketua K3S Kabupaten Kepulauan Selayar,mempertanyakan kenapa kegiatan Cerdas Cermat yg merupakan rangkaian peringatan Hardiknas belum terlaksana,mereka menjawab belum ada dananya karena kepala sekolah yang diharapkan berkontribusi sampai saat ini belum membayar,utamanya Kepala sekolah dari Kepulauan.

 

Upacara saja yang dapat terlaksana sedangkan,Cerdas Cermat sampai saat ini belum terlaksana.


Tabe' Pak, Saya sebagai Kadis tidak pernah ada arahan-arahan untuk memungut atau memintai pembayaran dari Guru-Guru, bahkan semua pelayanan di DISDIKPORA adalah Gratis.Kutip Pesan WhatsApp kadis pendidikan Kepulauan Selayar.


(Tim)

Previous Post Next Post