Surabaya, Informasi-Terkini.id - Jelang hari raya Idhul Fiitri 2022, seorang kakek berinisial MS yang sudah berumur 52 tahun MS warga Jl.Genteng Kantong, Surabaya, ini harus merasakan lebaran di dalam jeruji besi Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya (KP3), bukan hanya itu saja MS yang tidak mempunyai pekerjaan inilah terpaksa harus merasakan pahitnya hidup lantaran kedapatan membawa narkotika jenis shabu.
pada hari Senin tanggal 11 April 2022 sekira jam 12.00 Wib di tempat parkir Jl. Genteng Sidomukti Komplek Surabaya adalah langkah akhir MS berpetualang dalam bisnis serbuk kristal mereka jalankan di bongkar Satresnarkoba Polres KP3 Surabaya.
Satresnarkoba Polres KP3 yang sebelumnya mendapat informasi dari masyarakat,bahwa adanya peredaran Narkoba,langsung mendalami informasi tersebut hingga melakukan pemantaun. pemantauan satresnarkoba tepat sasaran mengarah pada MS.
Pada saat MS berada dilokasi sesuai dengan hasil lidik kemudian di lakukan penangkapan serta penggeledahan di tempat tersebut, dan ternyata benar, polisi mendapati barang bukti yaitu 1 buah masker warna Abu – abu yang di simpan di dalam masker berisikan 1 poket klip plastik isi Shabu dengan berat Bruto ± 0,40 Gram.1 Buah Topi warna Hitam Merk “QUICKSILVER” untuk mengelabui polisi namun di dalamnya terdapat, 2 poket klip plastik kecil berisi Shabu dengan masing-masing kemasan ± 0,42 Gram dan 1 poket klip plastik kecil isi shabu ± 0,40 Gram beserta klip plastiknya, serta 1 buah sekrop yang terbuat dari sedotan plastik warna Putih dan 1 Unit Handphone Merk VIVO Warna Merah dengan Simcard Simpati.
Kasat Narkoba Polres KP3 AKP Hendro menjelaskan bahwa hasil pengakuan MS ia dapat narkotika jenis shabu dari temannya bernama (MSTW) kini sedang kami kejar," Kami tidak akan lelah berantas narkoba sampai akarnya," Tegasnya Kasat Narkoba Senin (18/4/2022)
Pasal 114 ayat (1) Subsider Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 th 2009 tentang Narkotika membuat MS meratapi hidupnya di balik jeruji besi. (Irfan)