Maros, Informasi-Terkini.id,-- Penyaluran Bantuan sosial Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kecamatan Bontoa kabupaten Maros berlangsung hingga malam hari di aula kantor camat Bontoa, Senin (28/02/2022).
Tercatat ada 2.300 warga keluarga penerima manfaat BPNT dan PKH terbagi delapan desa satu kelurahan, Sejak pagi menunggu antrian.
Akibatnya petugas dari PT Pos Indonesia dan pengamanan kewalahan mengatur para KPM.
Dari pantauan terlihat kerumunan tidak bisa terhindarkan, kendati sistim penyaluran dibagi per desa, sedikitnya ada tiga titik pembayaran dibuka, tapi itu masih terjadi antrian begitu panjang.
Menurut Abdul Rahim pendamping BPNT kecamatan Bontoa, membludaknya warga pada penyaluran tersebut, karena adanya data tambahan, yang semula terdaftar hanya 1100, namu sebelum jadwal penyaluran, ada data tambahan lagi sebanyak 1200.
"Ini yang mengakibatkan terjadinya antrian begitu banyak membuat kami jadi kewalahan, namun kami bersama para petugas keamanan tetap tekankan kepada warga agar tetap disiplin mematuhi prokes," jelasnya.
Dijelaskan juga, pihaknya berkoordinasi dengan tim vaksinator kecamatan Bontoa, agar membuka gerai vaksin untuk warga KPM yang belum vaksin atau vaksin lanjutan, karena dari data yang ada masih banyak KPM yang belum vaksin.
Sementara camat Bontoa Mulyadi mengatakan yang datang membantu Penyaluran mengatakan, penyaluran bantuan untuk KPM dibontoa ini memang cukup banyak.
"Kami memantau bersama unsur Forkopimcam memastikan tetap berjalan aman dan kondusif dan paling penting tepat sasaran, serta tetap mematuhi prokes, " tegas Mulyadi.
Editor : Fajriansyah