Informasi-Terkini.id Maros,-- Pembukaan Jambore Ranting Kecamatan Turikale kabupaten maros di laksanakan di lapangan lingkungan bulowa kelurahan boribellaya, Sabtu (23/10/2021).
Kegiatan sangga kerja Jamran Turikale Squad ini juga sebagai penutup kegiatan jambore pada 14 kecamatan se-kabupaten maros.
Kegiatan ini dihadiri oleh ketua harian Kwartir Daerah Gerakan Pramuka sulawesi selatan Bapak Haris Yasin Limpo Bapak Bupati Kabupaten Maros, H.A.S Chaidir Syam, S,Ip yang sebagai mabicab (Majelis Pembimbing Cabang) dan wakil bupati maros Hj Suhartina Bohari, S.E yang juga sebagai ketua kwarcab pramuka kabupaten maros.
Dalam sambutannya Hj Suhartina Bohari, S,E menyampaikan terima kasih kepada seluruh kwartir ranting yang turut hadir dalam kegiatan ini.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada tamu undangan yang turut hadir pada kegiatan ini dan saya mengucapkan terima kasih juga kepada Kwartir Ranting Kecamatan Turikale yang telah menggelar kegiatan yang semegah ini,"Jelasnya.
Ia pun berharap agar seluruh peserta Jambore Ranting Turikale ini tetap menjaga kesehatan dan tetap semangat dalam mengikuti segala rangkaian acara.
"Untuk adik-adik peserta jamran turikale ini agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap semangat dalam mengikuti segala rangkaian dari acara ini, saya berharap agar adik-adik sekalian menjadi generasi yang cerdas dan pemimpin masa depan yang tak gentar menghadapi segala tantangan,"Imbuhnya.
Majelis Pembimbing Cabang Pramuka Kabupaten Maros H.A.S Chaidir Syam S,IP M.H dalam sambutannya menjelaskan bahwa gerakan pramuka adalah salah satu wadah berproses yang dapat menciptakan generasj bangsa yang disiplin, taat hukum, dan berakhlak mulai.
"Kita ketahui bersama bahwa tantangan dan kondisi permasalahan generasi muda semakin hari semakin kompleks, sehingga diperlukan peran serta berbagai pihak termasuk di dalamnya peran Gerakan Pramuka dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut. Hal ini sesuai dengan Satya Pramuka kedua yang berbunyi “Menolong sesama hidup dan ikut serta Membangun Masyarakat","Jelasnya.
Ia menambahkan "Di samping itu, tujuan mulia pendidikan kepramukaan untuk membentuk kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, mempunyai kecakapan, taat hukum dan disiplin, menjadi modal spirit untuk terus berkarya dan berbakti kepada bangsa dan masyarakat sekitar kita,"Ujar Chaidir Syam.
Ketua Harian Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan, Haris Yasin Limpo mengaku Gerakan Pramuka menjadi wadah pendidikan non formal yang diberikan tanggung jawab besar oleh undang-undang.
"Gerakan Pramuka menjadi salah satu wadah pendidikan non formal yang diberikan tanggung jawab besar oleh undang-undang untuk membina bangsa, sehingga support moril maupun material dari pemerintah sangat kita nantikan bagi perkembangan gerakan pramuka di kabupaten maros ini,"Ujarnya.
Penulis : Fajrin